Untuk yang akan kita bahas pada kesempatan kali ini adalah Emax Tinyhawk. Dari namanya pasti kita sudah bisa menyimpulkan satu hal yakni drone ini jenis micro drone. Namanya saja Tiny, apalagi setelah melihat foto diatas. Nah, drone ini memang ukurannya sangat kecil, seukuran whoop pada umumnya, tapi yang satu ini adalah micro FPV acro yang premium. Karena dia sudah menggunakan motor brushless, yang tentunya akan memberikan tenaga lebih optimal ketika ia terbang. Dengan menggunakan motor brushless seperti ini, anda bisa menyediakan banyak baterai dan terbang selama anda inginkan karena motor tidak akan cepat overheat. Tidak seperti motor brushed yang terbang 15 menit saja motornya sudah panas.
Meski ini drone premium, namun sebenarnya Emax Tinyhawk ini cocok juga untuk pemula yang ingin mencoba sensasi drone acro. Emax sendiri juga sudah menyediakan 2 bundle, yakni BNF dan RTF. Dan bagi pemula, sangat disarankan untuk membeli versi RTF, karena dalam bundle RTF, kita tidak hanya mendapatkan drone dan unit transmitternya saja, tapi kita juga akan mendapat FPV Goggles nya sekaligus. Jadi bisa langsung bermain FPV tanpa harus beli komponen lainnya lagi. Sedang untuk professional yang ingin menerbangkannya dengan transmitter favoritnya, disarankan untuk beli versi BNF, sehingga anda bisa melakukan setting sendiri serta menggunakan Goggles favorit anda juga.
Berikut Fitur yang ditawarkan oleh Emax Tinyhawk:
- 75mm Indoor racing drone
- 08025 brushless motor with durable ball bearing for increase flight and low maintenance
- Durable polypropylene plastic frame with propeller guards
- Motor beeper function. Find your tinyhawk after a crash
- Speeds up to 56kph
- Up to 4 minutes flight time on single battery
- Fast F4 Processor for smooth stable flight characteristics
- MPU6000 gyro for vibration free operations
- Unique inverted motor design to keep CG as low as possible to fit in the smallest of spaces
- 25mw VTX and 600tvl Camera included for fun FPV flight via FPV style goggles
- Smart Audio function to change VTX channel via your transmitter
- OSD settings control to customize flight feel
- Pre-tuned from factory with expert pilots and new pilots in mind. 3 rate profile settings for all types of flying feel
- Plug in type motors for easy maintenance
- 1s High Voltage (HV) 450mah lipo included
- Frsky compatible D8 receiver built in to FC
- Custom carbon fiber themed carrying case
Spesifikasi Drone Emax Tinyhawk
Item | Specification |
Main PCB |
Flight Controller: F4 (MATEKF411 firmware)
ESCs: 4in1 3A
Receiver: EMAX Tiny receiver (Compatible with Frsky D8 mode)
|
Motor |
Stator: 8mm x 2.5mm (08025)
KV: 15000kv
Weight: 2.5g Bearing Size: Φ1.5*Φ4*2mm Shaft Diameter: Φ1.5mm |
Propeller |
Diameter: 40mm
Blades: 3
Pitch: 23mm
Weight: 0.5 g
|
Camera and VTX |
VTX Power: 25mw
Channels: 37CH
Camera Properties: 600TVL CMOS
|
Battery |
Voltage: 1s 4.35v HV
Capacity: 450 mAh
Discharge rating: 80c/160c
|
Goggles(RTF Only) |
EMAX Transporter Goggles Specifications:
Maximum appearance size 140×153×90(mm)
Weight (without battery) 398g
Resolution 480×272
Battery 1 cell 18650 lipo battery
|
Transmitter(RTF Only) |
EMAX E6 Transmitter Specifications:
Maximum appearance size 181×213×80(mm)
Weight (without battery) 211g
Number of channels 6 Channels
Transmission frequency 2.4GHz ISM Band(2400MHz~2483.5MHz)
Output Power 22dbm
Modulation GFSK
Battery 1 cell 18650 lipo battery
|
untuk baterai bawaannya, Emax Tinyhawk memiliki baterai 1S yang tipenya Li-HV atau lithium High Voltage. Dengan tegangan 4.35Volt dan kapasitasnya sebesar 450mAh. Dengan satu baterai ini anda kira – kira bisa menerbangkan Emax Tinyhawk selama 4 – 5 menit. Sangat disarankan untuk anda membeli baterai cadangan. Karena tentu bermain FPV acro kalau hanya 4 menit kurang puas kan. Lagipula di versi BNF, kita akan dapat charger dengan 4 port baterai. Sedangan untuk versi RTF kita akan dapat charger dengan 6 port baterai. Enaknya kalau di versi RTF, chargernya bisa kita atur arusnya menggunakan switch kecil. Dan kedua jenis charger ini sama – sama menggunakan interface USB. Jadi paling tidak gunakan USB Wall Charger dengan arus 1 ampere supaya pasokan arus listriknya bisa selalu tercukupi.
Di versi RTF, kita mendapatkan satu transmitter bawaan yang super keren. Bentuknya dibuat sederhana dan penempatan tombol dan saklarnya juga mudah dijangkau. Ada dua saklar dimana di bagian kanan untuk memilih mode angle, horizon dan acro. Dan saklar sebelah kiri untuk inisiasi motor dan aktifasi beep buzzer, jikalau drone jatuh di tempat yang tidak anda ketahui secara pasti, sehingga dengan adanya suara beep pada drone anda bisa lebih mudah mencarinya. Jarak jangkauan remote ini cukup jauh untuk sebuah micro drone. Kalau anda masih pemula, tetap disarankan tidak terbang terlalu jauh, dan selalu terbang di tempat yang aman, yap, cari aman tetaplah yang terbaik. Bagusnya lagi, kalau anda kurang suka dengan sensitifitas kontrolnya, anda tetap bisa setting sendiri dengan software seperti betaflight misalnya. Jadi drone bisa tetap disetting sesuka anda. Transmitter ini sudah menggunakan baterai rechagreable dengan tipe 18650 yang kalau cari cadangannya banyak juga yang jual dan harganya pun ada yang murah.
Untuk kameranya, Emax Tinyhawk memiliki kamera 600TVL yang sebenarnya sudah cukup bagus untuk sebuah micro Acro FPV seperti ini. Kamera ini memiliki 37CH di transmitternya, dan untuk tombol yang ada di drone, total ada 3 tombol, yakni untuk mengganti channel Transmitter FPV kamera, satunya untuk melakukan update firmware dan settingan, dan tombol ketiga untuk binding dengan transmitter. Selengkapnya tentu bisa dilihat pada manual booknya,
Dan sekali lagi, untuk versi RTF, kita akan mendapatkan FPV Goggles bawaan, sehingga kita tidak perlu lagi beli monitor atau goggles secara terpisah lagi. Dan sebenarnya kalau untuk pemula, Goggles ini sudah cukup bagus, kekurangannya hanya satu, yakni tidak ada DVR di goggles ini, sehingga anda tidak bisa merekam video footage ketika anda terbang dari goggle ini. Sangat disayangkan sih, padahal kalau disisi pemula setidaknya dikasih DVR karena pasti sangat ingin mengabadikan pengalaman pertama kali main acro FPV. Untuk sumber tenaganya, goggle ini juga menggunakan baterai tipe 18650, di tabel spesifikasi memang tertulis jenis baterai li-po, tapi admin rasa baterai 18650 itu jenisnya li-ion deh.
Untuk kelengkapan sesuai bundle dari Emax Tinyhawk bisa dilihat dibawah ini:
BNF Version:
1 x Tinyhawk FPV Racing Drone
1 x Light weight soft carry case, with carbon fiber look
1 x USB High Voltage capable 4 port USB Charger
1 x 1s High Voltage (HV) 450mah lipo battery
RTF Version:
1 x Tinyhawk FPV Racing Drone
1 x Light weight soft carry case, with carbon fiber look
1 x USB High Voltage capable 6 port USB Charger
1 x 1s High Voltage (HV) 450mah lipo battery
1 x FPV Goggles
1 x Transmitter
1 x USB Cable for charging goggle, radio
1 x Parts Bag
1 x Phillips screwdriver
2 x 18650 Battery already pre-installed
1 Set spare AVAN Tinyhawk 3 blade propellers.
Emax memang nampaknya sudah mempersiapkan Emax Tinyhawk untuk para pilot professional dan pemula. Dengan adanya 2 bundle yang berbeda, mereka secara teknis sudah bisa menyasar semua kalangan pecinta drone terbang. Belum lagi ketotalitasan mereka yang menyiapkan dua bundle hingga lengkap dengan menyertakan carrying case yang bisa memudahkan pengguna untuk menyimpan drone dan membawanya selama bepergian.
Adanya kualitas yang bagus, tentu harganya juga bisa dibilang main. Untuk sebuah Emax Tinyhawk BNF, tercatat dibandrol berkisar 104 USD atau sekitar 1.4 Jutaan. Sedangkan untuk versi RTF tentu lebih mahal yakni 156 USD atau setara dengan 2.1 Jutaan menurut kurs rupiah pada saat artikel ini admin tulis. Memang untuk versi BNF nya terbilang mahal, utamanya bagi anda yang belum begitu terbiasa melihat harga – harga sparepart drone hobi. Ya kayak admin ini, ahahaha.