Dulu di awal kemunculan drone – drone mainan yang ternyata
laku keras dipasaran, masih banyak sekali drone basic yang masih benar – benar
manual. Throttle nya manual, sehingga sang pilot harus memperhatikan ketinggian
berdasar throttle, lalu sekaligus mengatur bagaimana drone akan terbang
nantinya, fitur – fitur tidak terlalu banyak, sebatas headless mode dan one key
return saja sudah sangat layak untuk dibeli. Terlebih sudah memiliki kamera
yang bisa digunakan untuk mengambil foto atau video. Kualitasnya pun tidak
sebagus yang dibayangkan, kadang – kadang, justru kita terkena “marketing
trick” yang kamera memang bisa mengambl gambar HD tapi dengan lensa Cuma 0.3
MP. Ya benar saja, gambarnya tetap “kotak – kotak” tapi ukurannya besar karena
resolusi videonya benar – benar HD.
Berbeda dengan saat ini, tepatnya ketika artikel ini admin
tulis. Drone – drone basic seperti itu sudah mulai susah ditemukan. Kebanyakan
drone basic sekarang sudah memiliki kemampuan Altitude Hold. Dimana drone bisa
mempertahankan posisinya ketika ia sedang terbang. Jadi kita hanya perlu
menyuruh drone untuk terbang lebih rendah atau lebih tinggi dari throttle di
remote. Seperti yang akan kita bahas pada kesempatan kali ini, adalah drone
yang termasuk cocok untuk pemula, dengan nama SG106. Bagi beberapa orang pasti
masih asing dengan drone ini karena drone ini memang jarang di expose mungkin,
tapi mengapa admin tertarik membahas drone ini? Jawabannya supaya anda tidak
salah pilih tentunya.
Walau kurang terkenal merknya, bukan berarti tidak akan bisa
ditemukan di Indonesia, kasih contoh saja merk dengan awalan LH, LW, dan juga
SG ini termasuk banyak jenisnya dan banyak pula yang sudah dijual di Indonesia.
Nah, lalu kalau untuk SG106 ini memang apa saja sih fiturnya? Berikut ini bisa
anda lihat daftar fitur yang ditawarkan oleh SG106:
- Built in Double 1080P HD Wide Angle camera are tuned
amazingly to capture stunning pictures and videos from the sky.
- Optical flow positioning help the drone acheive great
performance in precise location, which ensures a stable flight.
- With Altitude Hold Mode function provides stable flight.
- With gesture photo and recording function,make your
photography more convience and wonderful.
- Track flight, you can draw the flight track you want to on
the phone and the quadcopter will fly the line you painting.
- With wifi function can be connected APP to take pictures,
video, real-time transmission through the phone camera image.
- With Headless Mode,no need to adjust the position of
aircraft before flying .
- With One key to return function makes it easily to find
the way home.
- Smart follow, the drone follows the moving remote control
target and performs a function of following.
- It can realize 3D tumbling 360°rolling in four directions
with 4 LED lights.
- 2.4GHz Technology Adopted for Anti-Interference.
- 4 Channel which can do ascend, descend, forward, backward,
left sideward fly, right sideward fly and rolling 360°.
- 6-axis gyro which can have more stable flying and be easy
to control.
- 3.7V 1600mAh high capacity battery support maximum flying
times 22 mins.
- The quadcopter fuselage is made of high strength and
resistant engineering plastics,lightweight and durable resistance.
Memiliki bentuk yang mirip dengan Parrot Bepop 2, namun masih
menggunakan motor brushed, yang artinya jangan digunakan terlalu lama dalam
satu waktu supaya motor tidak cepat rusak karena overheat. Drone ini juga
memiliki key feature seperti dia sudah memiliki optical flow sensor, yang
fungsinya adalah mengambil citra permukaan dibawah drone, lalu dijadikan
patokan supaya drone bisa mempertahankan posisinya kecuali digerakkan melalui
remote.
Spesifikasi drone SG106
Item No.: SG106
Material: ABS
Color: Black, White (Optional)
Frequency: 2.4G
Channel: 4CH
Gyro: 6Axis
Camera: 1080P Wide Angle
Photo: 1920*1080
Video: 1920*1080
Quadcopter Battery: 3.7V 1600mAh Lipo Battery (Included)
Transmitter Battery: 2 x AAA Battery (Not Included)
Flying Time: About 22mins
Charging Time: About 150-180mins
R/C Distance: About 100m
Quadcopter Size: 27* 27* 7cm (without protection cover)
32* 32* 7cm (with protection cover)
Quadcopter weight: 140.6g
Package Size: 33.5* 21* 8.6cm
Package Weight: 373.8g
Baterai yang dimiliki oleh SG106 memiliki tegangan 3.7 volt,
yap baterai 1S, namun kapasitasnya tergolong besar yakni 1600mAh. Dengan
baterai ini, anda bisa menerbangkan SG106 selama 15 menit dalam sekali terbang,
namun kalau admin sarankan, anda bisa menjadikannya setidaknya 2x terbang
dengan jeda. Tujuannya seperti diatas tadi, sayangi motor brushed anda kalau
anda tidak mau repot karena cepat rusak. Ketika pembelian pun anda bisa memilih
opsi baterai, bisa 1 baterai, 2 baterai atau 3 baterai. Meski bentuknya paten
hanya untuk drone SG106, tapi untuk pengisian ulang baterainya anda bisa
menggunakan Wall Charger, seperti untuk charge smartphone, menggunakan kabel
Micro USB. Admin tidak merekomendasikan untuk charge di Port USB pada computer
atau laptop, karena arusnya terlalu kecil untuk charge baterai sebesar ini,
jadi lebih baik pakai Wall Charger.
Di bagian remotenya, SG106 memiliki remote yang unik,.
Remote ini foldable, ketika anda buka lipatannya, remote akan otomatis on.
Desainnya sungguh minimalis, dan ditenagai oleh 2 buah baterai ukuran AAA. Ya
dengan remote yang Nampak seperti untuk mini drone seperti ini, anda tidak bisa
berharap banyak untuk jarak jangkauannya, bisa sampai 80 meter saja sudah
melebihi perkiraan. Untuk tombol fungsinya juga sudah ada label keterangannya,
jadi anda yang pemula pun bisa memahami remote ini dengan cepat. Remote ini
juga bisa di Tarik bagian belakangnya yang foldable, direntangkan untuk menaruh
smartphone anda sebagai monitor FPV.
Kamera drone SG106 ini tidak disebutkan berapa besar
sensornya, namun untuk mengambil video, SG106 bisa mengambil resolusi 1080p.
anda juga bisa megambil foto juga tentunya. Namun sayangnya, di drone ini belum
memiliki DVR sehingga tidak ada slot MicroSD di drone SG106. Artinya semua
gambar dan video yang anda ambil akan langsung tersimpan di memori smartphone
anda. Dan dengan begitu anda terancam dengan video yang tidak normal, karena
adanya lag dari frame dropping. FPV yang digunakan juga masih menggunakan Wifi
2.4GHz, jadi kalau anda terbang FPV dengan remote, nanti sinyal FPV dan remote
bisa saling mengganggu. Akhirya tidak maksimal kinerjanya. Salah satu trik
menanggulanginya adalah dengan terbang menggunakan smartphone, jadi tidak
menggunakan remote nya. Lalu ditambah menggunakan Wifi Extender atau repeater,
seperti yang pernah admin ulas sebelumnya disini.
Kameranya menghadap kebawah, dan tidak bisa di tilt manual
juga, jadi letaknya sudah fix.
Tiap pembelian SG106, umumnya anda akan mendapatkan item
berupa:
1 x SG106 RC Quadcopter
1 x Transmitter
1 x 3.7V 1600mAh Battery
1 x USB Charging Cable
4 x Spare Propeller
4 x Protection Cover
2 x Landing Gear
1 x Screwdriver
1 x Manual
Kesimpulan admin untuk SG106, kalau dilihat dari spesifikasi
memang sudah bagus, tapi berdasar beberapa rekan yang sudah mencoba SG106,
sepertinya admin tidak merekomendasikan SG106 ini meski untuk pemula sekalipun.
Meski dirancang seolah cocok untuk pemula, namun SG106 ini sedikit rewel,
seperti optical flow yang tidak selalu berfungsi, lalu fitur – fitur kamera
seperti gesture dan follow me yang juga tidak berfungsi, juga tiap mau take
off, dia harus di kalibrasi gyro manual yang mungkin merepotkan bagi beberapa
pilot newbie, karena ada banyak drone serupa yang sudah otomatis kalibrasi
ketika drone dihidupkan, dan kalau mau kalibrasi manual pun juga tetap bisa.
Untuk mendapatkan Drone SG106 ini, anda bisa membelinya melalui link Afiliasi Shopee dibawah ini,
Cek Harga dan Beli Drone SG106
Link mati? bisa Lapor Disini
Untuk harganya, SG106 ini kalau di bebrapa online
marketplace berskala internasional dibandrol sebesar 49 USD. Atau kalau diubah
ke kurs rupiah pada saat artikel ini ditulis, setara dengan 700 ribuan. Jadi
bisa dilihat dengan harga yang bersaing, namun sayangnya SG106 masih perlu
diperbaiki baik dari sistem internalnya, maupun sistem di software FPV nya.
Kalau semua bisa bekerja dengan baik, maka SG106 ini bisa admin katakana pantas
untuk jadi drone cocok untuk pemula.