Syma memang bisa diandalkan kalau anda sedang mencari drone
mainan yang harganya pas dengan kantong anda. Syma memiliki banyak sekali jenis
drone mainan, yang cocok untuk anak – anak hingga untuk dewasa. Drone buatan
syma juga banyak macamnya mulai dari yang basic, yang hanya dapat terbang
biasa, hingga yang lebih advanced yang dilengkapi dengan kamera, bahkan juga
GPS. Untuk urusan aksesori, anda juga bisa dengan mudah mendapatkan
sparepartnya kalau drone anda mengalami crash, karena dari officialnya saja
syma juga menyediakan sparepart resmi meski anda juga sangat mudah menemukan
sparepart KW nya. Itulah beberapa alas an drone Syma bisa menjadi sangat laris
dipasaran baik di Indonesia atau di luar negeri, hingga produk yang “mirip”
dengan produknya Syma pun sering dipanggil “Drone Syma”, padahal bukan.
Seperti produsen drone lainnya, Syma juga tidak mau
ketinggalan memanfaatkan situasi pasar, seperti ketika di pasar drone sedang
marak – maraknya “drone lipat”. Syma juga tidak mau ketinggalan dengan mengeluarkan
foldable drone dengan bentuk yang keren supaya terlihat beda dari yang lain. Seperti
yang akan kita bahas pada kesemaptan kali ini, Syma mengeluarkan drone yang
lengannya dapat dilipat dengan nama pasar Syma Z3. Varian baru dari Z series,
dengan bentuk yang unik serta karena dia adalah foldable drone, anda jadi lebih
mudah ketika membawanya pergi, karena lengannya yang dapat dilipat sehingga
mudah ketika disimpan.
Drone ini memang drone kelas mainan, yang cocok untuk anda
yang sedang menerbangkan drone. Bahkan untuk anak diatas 14 tahun pun juga bisa
menerbangkannya Karena dia sudah dilengkapi dengan optical flow sensor,
sehingga apabila drone biasa ketika terbang dan terhembus angin sedikit saja,
dia akan terbawa angin, berbeda dengan Syma Z3 yang sudah memiliki optical flow
sensor, dia tidak akan terbawa angin dengan mudah karena dia dapat
mempertahankan posisi terbangnya dengan cara melihat permukaan dibawah ia
terbang. Sehingga drone tidak akan bergerak hingga anda kendalikan. Untuk fitur
selengkapnya dari drone Syma Z3 dapat anda lihat dibawah ini:
- 720P WiFi camera transmits videos in real-time for a FPV flight
- Altitude hold + optical flow positioning system provides a good stability
- G-sensor control: tilting the mobile phone to control the drone
- Waypoints: set a flight path on the APP interface for the drone
- Headless mode: fly the drone easily without knowing the head position
- One key return for easy recall control
- 3D flip for cool flight
- 2.4GHz technology for a good anti-interference performance
- APP download: QR code on the manual
Sedangkan untuk spesifikasinya, anda dapat simak dibawah
ini:
Brand: Syma
Type: Quadcopter
Features: Camera,WiFi APP Control,WiFi FPV
Functions: 3D stunt,Aerial Photography,Air Press Altitude
Hold,Camera,Forward/backward,FPV,Gravity Sense Control,Headless Mode,One Key
Landing,One Key Taking Off,Optical Flow Positioning,Turn
left/right,Up/down,WiFi Connection
Size: Medium
Sensor: Barometer
Built-in Gyro: 6 Axis Gyro
Material: ABS/PS
Kit Types: RTF
Level: Beginner Level
Remote Control: 2.4GHz Wireless Remote Control,WiFi Remote
Control
Channel: 4-Channels
Radio Mode: Mode 2 (Left-hand Throttle),WiFi APP
Detailed Control Distance: 80M
Compatible with Additional Gimbal: No
Transmitter Power: 4 x 1.5V AA battery(not included)
Battery: 3.7V 850mAh LiPo
Flying Time: About 8mins
Product weight: 0.1200 kg
Package weight: 0.6700 kg
Product size (L x W x H): 32.00 x 32.00 x 5.00 cm / 12.6 x
12.6 x 1.97 inches
Package size (L x W x H): 36.50 x 22.00 x 9.00 cm / 14.37 x
8.66 x 3.54 inches
Baterai yang disertakan untuk drone Syma Z3 ini tergolong
besar untuk ukurannya. Dengan tegangan 3.7 Volt dan kapasitasnya sebesar
850mAh. Anda dapat menerbangkan Syma Z3 hingga 8 menit sekali terbang. Namun
baterai yang digunakan oleh Syma Z3 adalah tipe proprietary, yang artinya
mungkin agak susah mencari baterai cadangan untuk drone ini, tidak seperti
baterai drone buatan syma yang sebelumnya yang masih universal entah soket
putih atau merah. Syma Z3 menggunakan proprietary battery dan chargernya pun
khusus untuk baterai ini, tidak seperti eachine e58 misalnya yang sudah
menggunakan micro USB untuk chargingnya sehingga lebih mudah. Jadi sebisa
mungkin rawat baterainya dengan baik, seperti cara paling mudahnya adalah dengan
merecharge baterai ketika suhu baterai sedang normal. Jadi diamkan dulu ketika
habis dipakai terbang supaya suhunya normal.
Untuk transmitternya, Syma Z3 menggunakan transmitter buatan
syma yang baru, dengan desain lebih simple dan menarik. Dengan beberapa tombol
yang mudah dihafal fungsinya terutama untuk drone Syma Z3. Dengan transmitter
ini, anda dapat menerbangkan Syma Z3 hingga radius 80 meter. Jarak jangkauan
standar untuk drone kelas mainan terutama dengan ukuran sekecil Syma Z3. Ketika
pembelian, anda juga mendapat sebuah phone holder yang dapat anda pasang di
bagian atas remote untuk meletakkan smartphone anda sebagai monitor FPV,
Yap, Syma Z3 sudah dapat melakukan FPV dengan kamera
bawaannya yang dapat mengambil video dengan resolusi 720p. meski lensa drone
masih kecil, sehingga gambar yang dihasilkan juga terbilang sama seperti drone
mainan lainnya, namun setidaknya disini anda sudah bisa melakukan Wifi-FPV
dengan Syma Z3. Untuk jangkauan FPV nya selain tergantung dimana anda terbang,
juga tergantung oleh seberapa bagus Wifi pada smartphone anda. Rata – rata
Wifi-FPV dapat berjalan lancar pada jarak 10 – 20 meter. Selebihnya nanti akan
terjadi frame dropping dan frame freezing pada video yang anda ambil. Karena
Syma Z3 masih belum memiliki MicroSD slot pada kameranya, sehingga video yang
diambil akan langsung tersimpan di smartphone anda.
Tiap pembelian drone Syma Z3, umumnya anda akan mendapatkan
item:
1 x RC Drone ( Battery Included ),
4 x Propeller,
1 x USB Cable,
1 x English Manual,
1 x Remote Control,
1 x Mobile Phone Holder
Kesimpulan dari drone ini memang tidak begitu special, namun
karena tidak memiliki fitur special kecuali optical flow sensornya yang bisa
sangat membantu anda ketika latihan menerbangkan drone, sehingga drone ini mungkin
memang cocok untuk anda yang ingin belajar menerbangkan drone. Selain itu
disisi harga, Syma Z3 juga terbilang terjangkau untuk sebuah drone berkamera
dan memiliki optical flow sensor. Dan karena dia masih Wifi-FPV realtime ke
smartphone untuk recording nya, maka sebaiknya jangan terbang terlalu jauh
supaya transmisi videonya tidak lag.
Untuk harga dari Syma Z3, dia dijual di beberapa online
marketplace skala internasional, dan disana dia memiliki harga berkisar 47USD,
atau kalau diubah ke kurs rupiah pada saat artikel ini admin tulis, itu setara
dengan 700 ribuan. Syma Z3 memang cocok termasuk ke dalam drone dibawah satu
juta, karena drone untuk latihan terbang sejatinya harus memiliki harga yang
murah, supaya yang ingin belajar bisa memiliki drone sendiri untuk belajar.