FPV adalah singkatan dari First Person View, tempat dimana
anda bisa melihat apa yang dilihat oleh kamera drone, dan biasanya anda juga
bisa sekaligus mengambil foto atau video sembari FPV. Sehingga anda akan
mendapatkan video ketika anda terbang barusan. Nah, saking populernya FPV ini,
sekarang hampir semua drone yang dilengkapi dengan kamera sudah memiliki fitur
FPV, namun kualitas dan kemampuan FPV nya juga berbeda, sebab kemampuan FPV dan
video yang dihasilkan bergantung pada kamera drone itu sendiri, sedangkan
kualitas video akirnya dipengaruhi oleh bagaimana FPV itu bekerja, kalau dalam
kamera terdapat DVR atau Digital Video Recorder, maka hasil video yang anda
dapat akan terlihat baik di sisi framerate, dalam hal ini, tidak terjadi frame
drop, atau malah freezing frame alias gambar tidak bergerak.
Dipengaruhi dengan teknologi FPV nya juga, ada yang sudah
menggunakan FPV di frekuensi 5.8GHz, yang biasanya menggunakan sinyal analog,
sehingga outputnya bisa menggunakan kabel RCA. Ada juga yang menggunakan
teknologi Wifi-FPV menggunakan frekuensi 2.4GHz atau 5GHz. Kebanyakan drone
mainan umumnya menggunakan Wifi-FPV di frekuensi 2.4GHz, namun akhir – akhir
ini, terutama ketika artikel ini ditulis, sudah muncul beberapa drone kelas
mainan yang memiliki spesifikasi tinggi, meski masih tergolong drone mainan
namun dia sudah menggunakan Wifi-FPV dalam frekuensi 5G. sehingga tidak semua
smartphone dapat melakukan FPV dengan drone tersebut, itu karena untuk bisa FPV
dengan sinyal 5G, smartphone anda harus support dengan Wifi 802.11ac.
Lalu pokok bahasan kita kali ini, ketika anda tidak puas
dengan kamera bawaan drone, atau anda ingin monitor yang lebih besar daripada
smartphone atau tablet anda. Sebenarnya hal itu bisa saja anda wujudkan. Dalam
projek ekstrim yang omahdrones lakukan untuk mendapatkan sensasi FPV yang
berbeda dari biasanya. Sebelum lanjut kebawah pahami dulu tulisan dibawah,
terlebih apabila anda ingin mencoba projek ekstrim ini
Segala sesuatu yang terjadi pada projek anda, omahdrones
tidak bertanggung jawab, karena omahdrones hanya memberi informasi bahwa anda
juga bisa membuat projek ini, namun dengan konsekuensi yang anda tanggung
sendiri.
Oke, tertarik?
Seperti pada judul, bahwa kita sebenarnya juga bisa FPV
menggunakan PC atau komputer atau laptop. Sebenarnya admin lebih suka yang
simple, seperti mengganti monitor dari smartphone ke PC, admin rasa bisa dengan
metode IP Cam, namun ternyata tidak. Sinyal transmisi video dari kamera wifi
drone ternyata masih belum tertata, bahkan belum jelas apakah itu sinyal video
atau bukan, maka dari itu, perlu penelitian lebih lanjut untuk bisa convert
sinyal tersebut sehingga bisa langsung menjadi video live preview yang syukur –
syukur langsung bisa dibuka menggunakan browser.
Ketika mencari cara alternatif, admin menemukan cara ekstrim
yang lebih keren, yakni dengan menggunakan smartphone sebagai kamera drone,
secara mudahnya sih nanti smartphone nya di pasang seperti kamera drone pada
umumnya, lalu anda bisa FPV melalui PC anda.
Alat yang dibutuhkan sebenarnya sederhana, hanya perlu
drone, PC ber-Wifi Adapter, dan juga smartphone.
Smartphone yang dipakai sih tidak perlu smartphone terbaik,
anda bisa gunakan smartphone yang bekas, yang penting masih berfungsi Wfinya,
termasuk bisa tethering juga. dan pastikan kameranya juga masih berfungsi ya.
Ada dua metode untuk menghubungkan koneksi antara pc dengan
smartphone, antara lain:
Metode 1
Metode pertama, kita menggunakan Wifi di PC sebagai
Routernya atau sebagai pusat Jaringan Wifi, tidak perlu koneksi internet, cukup
buat Hotspot dari PC saja, kalau di Windows 10, anda sudah bisa membuat hotspot
tanpa software tambahan, namun kalau anda menggunakan OS dibawah Windows 10,
anda perlu software tambahan seperti Connectify untuk membuat hotspot.
Setelah itu download aplikasi Android atau Iphone anda yang
intinya membuat Smartphone menjadi IP Camera, dalam hal ini admin menggunakan
Aplikasi IP Webcam yang gratis di playstore.
Setelah semua siap, luncurkan hotspot dan apabila sudah
jalan, maka hubungkan Wifi smartphone ke Wifi PC (hotspot)
Metode 2
Di metode kedua untuk menghubungkan antar device, cara
mudahnya anda bisa aktifkan tethering di smartphone, lalu hubungkan laptop ke
wifi tethering nya, dengan cara ini maka kedua device sudah terhubung
Setelah terhubung, buka aplikasi IP Webcam di smartphone,
Tampilannya memang tidak langsung mengarah ke kamera, disini
adalah tempat dimana anda bisa mengatur semua preferensi sehingga bisa anda
kustomisasi, namun dalam hal ini kita biarkan dulu semua dalam keadaan default.
Scroll ke bawah dan pilih menu “Start Server”
Jika sudah muncul kamera, perhatikan di bagian bawah tengah,
disana ada alamat IP tertera. Nah sekarang buka browser di PC anda, disini
admin menggunakan Google Chrome,
Masukkan alamat IP tertera pada Address bar di browser,
dalam kasus admin, admin dapat alamat http://192.168.43.1:8080
, maka setidaknya anda akan mendapatkan control center seperti gambar dibawah
Disini anda bisa mengatur video rendernya mau dalam format
apa, lalu audionya juga, nah di sini admin ingin memberitau, kalau sebenarnya
ketika mengambil video aerial itu audio tidaklah penting, yang penting videonya
saja, sehingga admin hanya butuh preview video saja, dan disini admin pilih
video rendernya browser, karena admin rasa renderingnya lebih cepat di PC
Admin.
Anda juga bisa mengambil foto atau video di sini, dengan
tool yang berada di sisi kiri halaman, serta untuk fitur dari aplikasi ini anda
bisa menggunakan tool yang ada di sebelah kanan.
Untuk format video yang dihasilkan karena dia mengambil dari
browser, video akan berformat .webm untuk membuatnya menjadi .mp4 agar bisa
diputar pada video player bawaan smartphone anda, anda bisa gunakan video
converter yang bisa anda temukan di internet. Ketika sudah merekam video,
jangan langsung menutup browser, tapi pergi dulu ke halaman “Video Archive”
untuk mendownload foto dan video yang sudah anda ambil.
Memang disitu ada watermarknya, karena ini adalah aplikasi
Free Version, untuk menghilangkan watermarknya anda harus membelinya supaya
mendapat pro version.
Nah, dengan cara ekstrim ini, bisa terbukti bahwa kita bisa
melakukan Wifi-FPV menggunakan PC sebagai monitor dan pengatur kamera, sehingga
rasa FPV pun akan lebih keren, terlebih kalau settingan anda bagus, anda juga
bisa mendapatkan hasil gambar yang maksimal sesuai kemampuan kamera smartphone
anda.
Mungkin disini yang jadi masalah adalah jarak jangkauan FPV
nya, untuk menambah jarak jangkauan, anda bisa membeli USB Wifi Adapter serta
kabel USB Extender, lalu pasang ekstender ke PC, lalu pasang Wifi ke Extender,
dan terahir tempatkan pada tiang setinggi kabel USB Extender anda, otomatis
jangkauan dari FPV ini akan lebih jauh lagi.
Mungkin ini saja untuk saat ini yang bisa admin share, kalau
admin sudah mendapatkan cara untuk bisa FPV dengan kamera Wifi bawaan dengan PC
sebagai layar FPV nya, tentu akan admin share lagi disini, jadi stay tuned ya.