Disaat ada sebuah produk yang memiliki popularitas sangat
tinggi, elegan serta menjadi idaman oleh banyak orang, pasti ada beberapa
perusahaan yang bergerak di bidang yang sama lantas membuat kesempatan itu
menjadi peluang untuk mereka dengan mengeluarkan produk yang sekilas sama namun
pada dasarnya memiliki banyak perbedaan. Persamaannya hanya di beberapa sisi
saja, seperti hanya sekilas pada tampilannya saja, sehingga orang yang belum
begitu paham dan tidak begitu teliti akan menganggap bahwa seseorang itu
memiliki barang yang di idamkan oleh banyak orang, istilah barang seperti itu
biasa kita sebut dengan replika, clone (walau tidak tepat), hingga KW. Di dunia
drone, kita tentu sudah sering melihat kejadian seperti ini bukan.
Kalau sudah bisa menebak, memang kita pada kesempatan kali
ini akan membahas sebuah drone yang sekilas memang mirip dengan drone yang
terkenal dengan ukuran kecil serta bisa dikendalikan dengan gesture tangan
kita, masih belum paham? Coba lihat foto diatas, pasti anda langsung tau kan
drone apa yang dimaksud? Yap benar, DJI Spark. Tetapi pada kesempatan kali ini
kita tidak akan membahas DJI Spark karena admin sudah membahasnya dulu.
Sekarang karena ada satu drone yang bentuknya mirip seperti DJI Spark tersebut,
maka kali ini kita akan coba ulas drone tersebut bagaimana kemampuannya kalau
kita lihat dari spesifikasinya.
Pertama kali, kita kenalan dulu dengan drone ini. drone ini
adalah JD-20. Namanya memang singkat, drone ini di produksi oleh JD atau JingDa
Toys, produsen ini sebenarnya juga sudah mengeluarkan beberapa model drone yang
juga mereplika drone lain. JD-20 memiliki bentuk yang menyerupai DJI Spark dari
segala sisi apabila dilihat sekilas, namun sebenarnya ada satu perbedaan
mencolok di bagian lengannya, kalau DJI Spark tidak bisa dilipat, maka JD-20
ini memiliki lengan yang dapat dilipat sehingga ketika dibawa – bawa akan lebih
mudah membawanya. JD-20 ini juga menawarkan banyak fitur seperti yang tercantum
dibawah ini:
- With foldable arms, small size, easy to carry.
- With altitude hold mode function provides stable flight.
- With wifi function can be connected APP, APK system to
take pictures, video, real-time transmission through the phone camera image.
- There have 3 cameras can be choose. With 2.0MP 720P wide
angle camera give wide range high
denfinition pictures and video.
- With Headless Mode,no need to adjust the position of
aircraft before flying .
- With One key to return function makes it easily to find
the way home.
- 2.4GHz Technology Adopted for Anti-Interference.
- 4 Channel which can do ascend, descend, forward, backward,
left sideward fly, right sideward fly and rolling 360°.
- 6-axis gyro which can have more stable flying and be easy
to control.
- It have 3-level flight speed to switch that can make more
fun with the flying.
- The quadcopter fuselage is made of high strength and
resistant engineering plastics,lightweight and durable resistance.
Sedangkan spesifikasi singkat dari JD-20 bisa anda lihat
dibawah ini:
Brand Name: JDRC
Item NO.: JD-20
Frequency: 2.4G
Channel: 4ch
Gyro: 6 axis
Motor: 8620 Motor
Quadcopter Battery: 3.7V 800mAh Lipo (Included)
Transmitter Battery:3 x 1.5 AA battery (NOT Included)
Charging time: about 90mins
Flying time: 8-10mins
R/C distance: 80-100m
FPV Range: about 60m
Color: White
Camera: 2MP 720P wide angle, 2MP,0.3MP (Optional)
Quad's Size: 15.5x11x6cm (the arms not folded)
28x26x6cm (the arms folded)
Quad's Weight: 160g
Package Size: 21x17.5x8.5cm
Sebagai drone yang di desain mirip DJI Spark, JD-20 pun juga
memiliki desain baterai khusus, sehingga untuk bisa memiliki baterai cadangan,
anda harus order dari JDToys langsung atau cari di onlineshop internasional
yang menyediakannya. Baterai ini memiliki kapasitas sebesar 800 mAh dengan
tegangan 3.7 Volt. Dengan baterai ini setidaknya anda bisa terbang selama 8 –
10 menit. Ketika sesudah terbang, akan lebih baik bila anda diamkan baterainya
dulu hingga suhunya normal, dan untuk chargingnya disini anda bisa langsung
charge menggunakan charger smartphone dengan micro USB. Yap, karena di badan
baterai sudah ada port untuk micro USB sehingga anda tidak perlu ganti kabel
charger dari kepala charger smartphone anda. Yang perlu diperhatikan hanyalah arus
dari USB Adaptornya, sebisa mungkin jangan melebihi 1ampere untuk menjaga
baterai tetap awet.
Lalu di bagian transmitternya, JD-20 memiliki transmitter
yang juga mirip dengan transmitter DJI Spark dan Mavic, desainnya sekilas
memang sama persis, namun yang pelru diketahui mungkin adalah di bagian antenanya,
sama seperti pada Eachine E58, antenna pada transmitter ini hanya untuk hiasan
saja. Remote ini menggunakan antenna standar yang berada di dalam casing
transmitter. maka dari itu jarak jangkauannya juga sama seperti drone kelas
toys lainnya yakni antara 80 – 100 meter saja. Desain interface tombol di
remote ini sudah tertata rapi dengan label yang memudahkan pengguna untuk
mengetahui apa fungsi tombol tersebut. Dan di bagian bawah remote juga bisa
anda tarik ke bawah untuk menaruh smartphone anda.
Yap, adanya wadah smartphone berarti JD-20 sudah bisa
melakukan fungsi FPV. Drone ini memang bisa melakukan FPV namun lebih tepatnya
Wifi-FPV karena menggunakan koneksi Wifi sebagai jalur pengiriman datanya. Anda
bisa memilih mau Camera mode atau FPV mode, kalau Camera mode nanti anda harus
memasukkan MicroSD di bagian bawah drone untuk menyimpan video dan foto. Kalau
anda memilih FPV mode, video yang tertangkap akan langsung terrekam ke
smartphone anda ketika anda menekan tombol record. Sehingga hasil videonya akan
bagus yang camera mode, kenapa? Karena tidak ada video patah – patah seperti
ketika terbang Wifi-FPV dan mengalami gangguan Wifi, karena video akan langsung
tersimpan di micro SD.
Untuk kameranya sendiri ada dua macam, yakni 0,3 MP dan 2MP,
jadi ketika hendak membeli drone ini, lihat dulu spesifikasi kameranya supaya
tidak salah beli.
Berikut adalah item yang akan anda dapat apabila anda
membeli drone JD-20:
1 x JD-20 RC Quadcopter
1 x Transmitter
1 x 3.7V 800mAh Lipo Battery
1 x USB Charging Cable
4 x Protection Cover
4 x Spare Blades
1 x screwdriver
1 x User Manual
Kesimpulan admin mengenai drone ini, mungkin justru drone
ini tidak cocok untuk orang yang sedang belajar terbang, sebab pertama drone
ini memiliki banyak sekali LED yang bukannya memudahkan orientasi nanti malah
membingungkan orientasi sang pilot. Kedua, drone ini sedikit liar dan agresif, cara
terbangnya tidak halus, berbanding terbalik dengan DJI Spark yang didesain
untuk Selfie Drone yang sangat halus ketika terbang. Meski drone ini sudah
memiliki banyak fitur seperti altitude hold, headless mode, dan one key return,
admin rasa cara terbang drone ini masih terlalu liar bagi orang yang sedang
belajar terbang.
Dan kalau anda penasaran dengan harganya, JD-20 rata – rata
dijual dengan harga sebesar 40 USD, atau setara dengan Rp 570 ribu ,- otomatis dia juga masih termasuk drone dibawah satu juta . kalaupun drone ini
akan popular juga dengan memanfaatkan kepopuleran DJI Spark, harusnya juga dari
JD Toys mengeluarkan sparepartnya seperti baterainya yang sudah di desain
khusus untuk JD-20, meski di beberapa onlineshop internasional anda bisa
membeli baterai cadangannya sekalian ketika membeli drone ini.